________________________________________________
BERANDA :: ALAMAT :: POS-EL :: TELEPON :: BUKU TAMU
_________________________________________________
Estafet Cinta
Mahmud Jauhari Ali
benang-benang kusut melambai-lambai dan menenusuk-nusuk
masing-masingnya datang lalu pergi dari istana kita
ya! berlalu dan membekas dalam hidup ini
satu per satu membrangus langkah-langkah menuju indahnya kehidupan
dan, kita tak boleh bergeming menahan tusukan benang-benang kusut itu
ingatkah kau tatkala para pejuang tempo dulu berjuang?
mereka perkasa, walau maut adalah resiko
peluh-peluh, darah-darah, aroma mesiu, dan lainnya berhamburan
mereka pahlawan bangsa
hingga detik ini, secara de facto dan de jure bangsa kita merdeka
tapi, kita masih didera benang-benang kusut
lihatlah koruptor, pembunuh, penjilat, dan pengelana dosa lainnya bergeliat-geliat di atas awan
hingga rakyat terabaikan
perjuangan belum lagi usai!
hari ini adalah hari pahlawan
bangsa kita mengingatnya, mengingat perjuangan pendahulu kita
dan, apakah kita sudah berjuang?
tak cukup peringatan tanpa juang yang nyata
kita, harus membangun bangsa di bawah awan kelabu ini
hingga maut menjemput
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
SILAKAN ANDA BERKOMENTAR!